Gang Dolly adalah nama tempat lokalisasi pelacuran di daerah Jarak, Pasar Kembang. Lokalisasi ini dulunya dikelola oleh Tante Dolly, seorang perempuan keturunan Belanda ketika pemerintah Belanda menginvasi kota.Konon lokalisasi ini adalah yang terbesar di Asia Tenggar a lebih besar dari Phat Pong di Bangkok, Thailand dan Geylang di Singapura. Bahkan pernah terjadi kontroversi untuk memasukkan Gang Dolly sebagai salah satu daerah tujuan wisata Surabaya bagi wisatawan mancanegara.
Dolly hanya sepi pada waktu bulan ramadhan saja,selain pada bulan itu,denyut nadi kehidupan seolah tak pernah berhenti,terus berputar 24 jam..
Sumber : gangdolly-surabaya.blogspot.com